Kulon Progo, suarapasar.com : Kantor Kementrian Agama Kulon Progo bersama FKDT menggelar Fesmadina (Festival Santri Madrasah Diniyah) di Komplek Kankemenag Kulon Progo, Sabtu (21/9/2024). Festival tersebut diikuti oleh sedikitnya 267 peserta dari seluruh Madrasay Diniyah yang ada di Kulon Progo.
Kepala Kantor Kementrian Agama Kulon Progo, Wahib Jamil mengatakan selain menjadi wahana silaturahim sesama santri madrasah diniyah, Fesmadina juga sebagai ajang evaluasi terhadap pengelolaan Madin yang ada di Kulon Progo.
Kepada para peserta, Jamil berpesan untuk senantiasa menjaga sportivitas dalam perlombaan.
“Mari meluruskan niat hanya untuk mencari ridha Allah. Selanjutnya jaga sportivitas, integritas, dan kejujuran dalam perlombaan ini. Kemudian usahakan semaksimal mungkin dan ikuti kegiatan sesuai aturan yang sudah ditentukan. Hal ini untuk keberhasilan acara dari awal sampai akhir,” pesannya.
Sementara itu Ketua Panitia, Marzuki dalam laporannya menyampaikan bahwa peserta Fesmadina tersebut mengikuti 10 cabang lomba untuk putra dan putri. Antara lain: Tilawah, CCA, Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Indonesia, Baca Puisi, Kaligrafi, MQK, Murattal wa Imla’, serta lari sprint 100 meter.
“Agenda ini digelar dalam rangka Pekan Olahraga Santri Diniyah (Porsadin). Ini acara rutin yang ke-enam, sekaligus yang pertama setelah Covid-19. Kami tidak menyangka kalau peserta sebanyak ini. Lebih banyak dibandingkan dengan kabupaten atau kota yang lain di DIY,” terangnya.
